PERDOSKI

PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS KULIT DAN KELAMIN INDONESIA

Indonesian Society of Dermatology And Venereology (INSDV)

11 Dec 2017 | 18:48 WIB

Panduan Memilih Popok Supaya Kulit Bayi Tidak Iritasi

Panduan Memilih Popok Supaya Kulit Bayi Tidak Iritasi
Share:

Punya bayi di rumah? Wah, itu artinya Anda akan mengganti popok sedikitnya 10 kali sehari. Coba kita hitung, berarti itu sekitar 70 popok seminggu, 280 popok selama sebulan. Wow, banyak, ya. Pergantian popok yang berkali-kali tersebut membuat kulit bayi rentan akan iritasi, terutama di area selangkangan.

Popok bayi yang ideal, apakah itu pospak atau popok kain, seyogyanya dapat menjaga kestabilan pH dan tingkat kelembapan kulit. Tujuannya adalah untuk mencegah terjadinya ruam. Pada dasarnya pospak dan popok kain sama saja, selama Anda tahu panduannya supaya bayi terhindar dari ruam popok.

Memilih Popok Kain

Pilih bahan popok yang lembut, dan mudah menyerap cairan. Biasanya bahan yang paling sering digunakan adalah katun. Bahan katun paling aman dan bisa membantu mencegah timbulnya ruam. Namun Anda harus sering mengecek kondisi popok, karena tidak seperti pospak, sekali basah tentu popok kain harus langsung diganti. Sebelum mengganti popok, bersihkan terlebih dahulu kulit bayi Anda dengan kapas basah dan keringkan.

Pastikan Anda memilih popok yang menggunakan tali, karena bila tidak ada, maka Anda harus menggunakan peniti untuk mengikatnya. Hal ini tentu saja kurang aman bagi bayi.

Memilih Popok Sekali Pakai

Pastikan dulu berat badan bayi Anda, dengan demikian Anda bisa menentukan ukuran pospak yang dibeli. Namun walau pun secara hitungan sudah benar, bila selangkangan bayi merah-merah, atau ada celah pada pospak yang tidak semestinya, ada baiknya Anda mempertimbangkan untuk naik ukuran.

Popok sekali pakai biasanya memiliki bahan kimia di dalamnya, yaitu sulfur dan chlorine dioxide. Ada pula yang menggunakan bahan zinc oxide, aloe vera dan petroleum untuk menjaga agar kulit tetap kering. Sementara itu ada juga yang menggunakan bahan selulosa dan absorbent gelling material (AGM) atau superabsorbent, yang terbuat dari sodium poliakrilat. Bahan-bahan tersebutlah yang menjadikan pospak memiliki daya serap tinggi. Usahakan agar bayi tidak 24 jam memakai pospak. Pun jika Anda memilih pospak, harus lebih sering diganti agar kulit bayi tidak mengalami iritasi.

Bahan yang digunakan memiliki sirkulasi udara dan cukup lembut saat dipakaikan pada bayi. Jangan cuma memerhatikan daerah selangkangan, tapi daerah pinggang dan perut juga harus diperhatikan, karena pinggiran pospak bila tidak cocok dapat menyebabkan kulit bayi iritasi atau lecet.

Bila Bayi Terlanjur Mengalami Ruam Popok

  1. Hentikan sementara penggunaan popok yang biasa bayi pakai. Gantilah dengan popok yang memiliki ukuran sedikit lebih besar.
  2. Setiap kali mengganti popok, pastikan kulit bayi telah betul-betul kering baru kemudian pakaikan popok.
  3. Oleskan krim atau salep yang mengandung zinc oxide, baru kemudian pakaikan popok.
  4. Bila ruam tak juga membaik, kunjungilah dokter spesialis kulit anak.
  5. Hindari menggosok kulitnya yang sedang terkena ruam agar tidak tambah lecet.
Valorant cheats
uluslararası evden eve nakliyat bloons td 5 unblockedsiverek haber son dakika kahoot bot spammer unblocked redspot tv