PERDOSKI

PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS KULIT DAN KELAMIN INDONESIA

Indonesian Society of Dermatology And Venereology (INSDV)

19 Mar 2018 | 10:00 WIB

5 Tanda Tahi Lalat Anak Harus Dicek ke Dokter

5 Tanda Tahi Lalat Anak Harus Dicek ke Dokter

5 Tanda Tahi Lalat Anak Harus Dicek ke Dokter

Share:

Tahi lalat adalah tanda lahir paling umum yang dimiliki oleh anak-anak dan dewasa. Biasanya tahi lalat tak berbahaya. Pada beberapa anak, tahi lalat dapat hilang saat beranjak dewasa, atau bahkan jadi membesar. Ini belum tentu berbahaya, namun pada beberapa kasus tertentu, beberapa ciri pada tahi lalat bisa menjadi tanda awal dari kanker kulit.

Agar tak salah, perhatikan ciri-ciri tahi lalat anak Anda. Tanda-tanda kanker kulit dapat dideteksi dengan petunjuk ABCDE berikut:

1. A = Asymmetry (Asimetri)

Tahi lalat normal bentuknya simetris antara sisi satu dengan sisi lainnya. Bila Anda mendapati salah satu sisi tahi lalat anak Anda memiliki bentuk tidak beraturan dan ukuran lebih besar dari sisi lainnya, itu terjadi karena pertumbuhan sel di sisi tersebut lebih cepat. Sel kanker cenderung bertumbuh lebih cepat dari sel normal.

2. B = Border (Pinggiran)

Bagian pinggir atau tepi tahi lalat normal memiliki batasan yang jelas, dari bentuk maupun warna sehingga dapat dibedakan antara tahi lalat dengan bagian kulit lain. Sementara tahi lalat yang memiliki tepian tidak teratur, bergerigi, ada lekukan atau berbentuk seperti kubah, ini bisa menjadi pertanda kanker kulit.

3. C = Color (Warna)

Pada kanker kulit, tahi lalat berubah warna menjadi lebih terang atau lebih gelap dengan ragam lebih dari satu warna yang tidak merata di dalam bercak tersebut. Campuran warna pada kanker kulit bisa sangat kontras misalnya ada hitam dan merah atau putih dan coklat dalam satu tahi lalat. Sementara tahi lalat normal memiliki satu warna rata pada bercak, baik itu hitam, coklat, pink atau merah.

4. D = Diameter (Ukuran Garis Tengah)

Ukuran tahi lalat normal anak-anak berukuran 1 hingga 5 milimeter. Selama ukurannya tetap sepanjang waktu, itu tidak berbahaya. Tahi lalat melanoma membesar dalam waktu yang tidak lama, dan berdiameter lebih dari 6 milimeter.

5. E = Evolving (Mengalami Perubahan)

Tahi lalat yang berubah warna, bentuk, ukuran, ketebalan bahkan jumlah yang bertambah banyak, bisa menjadi indikasi dari melanoma. Pantau tahi lalat anak Anda dari kecil hingga besar. Kenali ciri-ciri tahi lalat yang mengarah ke kanker kulit agar Anda bisa waspada bila terjadi kelainan pada tahi lalat anak Anda sejak dini.

Selain melakukan deteksi ABCDE, perhatikan pula jika pada tahi lalat anak Anda muncul tanda lainnya seperti:

  • Berjumlah banyak sekali di tubuh anak Anda
  • Tahi lalat berdarah
  • Sebagian besar tahi lalat berukuran lebih dari 8 mm

Periksakan tahi lalat anak Anda ke dokter spesialis kulit apabila Anda menemukan tanda-tanda tersebut.

Baca juga:

Apakah Tanda Lahir Bisa Berbahaya?

Valorant cheats
uluslararası evden eve nakliyat bloons td 5 unblockedsiverek haber son dakika kahoot bot spammer unblocked redspot tv