PERDOSKI

PERHIMPUNAN DOKTER SPESIALIS KULIT DAN KELAMIN INDONESIA

Indonesian Society of Dermatology And Venereology (INSDV)

19 Jun 2018 | 19:30 WIB

Atasi Infeksi Jamur Kuku Pada Anak

Atasi Infeksi Jamur Kuku Pada Anak

Kondisi alas kaki yang basah atau terlalu tertutup bisa mengundang jamur kaki datang.

Share:

Saat Anda mendapati kuku anak memiliki titik putih atau kuning di ujung kuku jari atau kuku ibu jari, bisa jadi itu adalah jamur kuku atau biasa dikenal jamur dermatofit. Waspada!

Infeksi kuku banyak terjadi akibat jamur. Biasanya banyak menyerang kuku kaki dibandingkan kuku tangan. Sebab jamur lebih suka hidup dan berkembang di tempat yang lembab, hangat, dan basah.

Apa penyebab datangnya jamur?

Sudahkah Anda perhatikan alas kaki, khususnya sepatu anak Anda? Sepatu yang basah, terlalu tertutup di tengah cuaca yang panas, bisa jadi penyebab utamanya. Atau alas kaki yang terbuat dari bahan yang panas, sehingga membuat kaki si kecil lebih mudah berkeringat.

Kaki yang memiliki keringat berlebihan. Untuk antisipasi keringat berlebihan, pakaikan kaki anak kaos kaki yang terbuat dari bahan katun sehingga mudah menyerap keringat.

Jamur datang dari area yang diinjak oleh anak yang berjalan tanpa menggunakan alas kaki. Misalnya berjalan di area kolam renang atau kamar mandi umum, yang merupakan area basah, lembab, dan digunakan oleh banyak orang.

Jarang memperhatikan kebersihan kaki dan kuku kaki anak membuat Anda tidak peka terhadap kondisi kaki anak. Ajak anak selalu mencuci dan mengeringkan kaki usai bermain ke luar rumah. Bila perlu bantu anak menyikat kuku kakinya.

BACA JUGA: Ternyata Kulit Bayi Rentan Terhadap Infeksi Jamur Selama Musim Hujan

Segera tangani jamur, sebelum infeksi menyebar

Jamur pada kaki bisa hilang, asalkan Anda segera mengobatinya. Jika tidak segera diobati, infeksi bisa menyebar. Menyebabkan kuku berubah warna, menebal, dan hancur di bagian ujungnya.

Upaya pertama yang bisa dilakukan adalah menjaga kuku dan area kuku agar tetap kering untuk mencegah infeksi menyebar. Kuku dibersihkan secara rutin terutama bagian yang mengalami kerusakan.

Obat oles tersedia dalam bentuk seperti cat kuku, krim ataupun losion, namun tidak selalu cukup untuk mematikan jamur kuku.

Waspada terhadap perubahan warna kuku menjadi putih, hijau, kuning, atau bahkan cokelat dan atau hitam. Anda harus segera mengunjungi dokter kulit. Obat yang dijual secara umum belum tentu bisa mematikan jamur pada kuku anak Anda. Dokter SpKK kerap harus meresepkan obat yang diminum untuk menuntaskan penyembuhannya. Perlu waktu beberapa bulan agar jamur benar-benar hilang.

BACA JUGA: Fakta Unik Kuku yang Perlu Anda Ketahui 

Valorant cheats
uluslararası evden eve nakliyat bloons td 5 unblockedsiverek haber son dakika kahoot bot spammer unblocked redspot tv